, , ,

Mobil Muat 5 Penumpang Terjun ke Jurang di Palopo gegara Kabut

oleh -71 Dilihat

Palopo – Sebuah mobil minibus yang mengangkut lima penumpang terjun ke jurang di jalur pegunungan Kota Palopo, Sulawesi Selatan, pada Kamis (5/9) dini hari. Diduga, kecelakaan ini terjadi akibat jarak pandang terbatas karena kabut tebal yang menyelimuti kawasan tersebut.

Kronologi Kejadian

Kecelakaan bermula ketika mobil yang melaju dari arah Toraja menuju Kota Palopo melintas di jalur menurun dengan kondisi jalan berliku. Saat memasuki kawasan perbukitan, kabut tebal menghalangi pandangan pengemudi. Mobil yang dikemudikan dengan kecepatan sedang tiba-tiba oleng dan tak mampu dikendalikan, hingga akhirnya terjun ke jurang sedalam sekitar 20 meter.

Sejumlah warga sekitar yang mendengar suara benturan keras segera bergegas menuju lokasi untuk memberikan pertolongan. “Kami dengar suara seperti mobil jatuh. Begitu dicek, ternyata ada mobil di bawah jurang,” kata Arman, warga setempat.

Kondisi Penumpang

Dari lima orang penumpang, tiga mengalami luka berat, sementara dua lainnya mengalami luka ringan. Seluruh korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan bersama warga. Korban kemudian dilarikan ke RSUD Sawerigading Palopo untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kapolres Palopo menyebutkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. “Alhamdulillah, semua penumpang selamat. Namun tiga orang mengalami luka cukup serius di bagian kepala dan kaki. Saat ini mereka sudah mendapat penanganan medis,” ujarnya.

Terjun ke Jurang
Terjun ke Jurang

Baca juga: Pembelaan Kampus di Palopo Usai Mahasiswanya Dituding Bayar Massa Rp 400 Ribu

Faktor Penyebab Kecelakaan

Hasil pemeriksaan sementara menyebutkan bahwa faktor cuaca menjadi penyebab utama kecelakaan. Kabut tebal di jalur pegunungan membuat jarak pandang hanya berkisar 2–3 meter. Kondisi jalan yang sempit dan berliku juga memperparah risiko kecelakaan.

“Diduga kuat pengemudi tidak melihat jelas tikungan tajam di depannya. Ditambah dengan kondisi jalan licin akibat embun, mobil akhirnya kehilangan kendali,” jelas Kasat Lantas Polres Palopo.

Evakuasi Berlangsung Dramatis

Proses evakuasi berlangsung dramatis karena medan jurang yang curam dan dipenuhi semak belukar. Petugas gabungan menggunakan tali untuk menurunkan anggota SAR, sementara warga membantu menyalakan penerangan dari atas jurang. Setelah lebih dari satu jam, seluruh penumpang berhasil diangkat ke jalan raya. Mobil nahas tersebut hingga kini masih berada di dasar jurang menunggu proses evakuasi menggunakan alat berat.

Imbauan untuk Pengendara

Polisi mengimbau para pengendara yang melintas di jalur pegunungan Palopo–Toraja agar lebih berhati-hati, terutama saat malam hari dan kondisi cuaca berkabut. Pengemudi diminta mengurangi kecepatan, menyalakan lampu utama, serta memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan.

“Keselamatan harus menjadi prioritas. Jangan memaksakan perjalanan jika kondisi cuaca tidak mendukung,” tegas Kapolres Palopo.

Penutup

Kecelakaan mobil yang terjun ke jurang akibat kabut di Palopo menjadi peringatan bagi masyarakat agar selalu waspada saat berkendara di jalur pegunungan. Meski seluruh penumpang selamat, peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya kehati-hatian dan persiapan matang sebelum melakukan perjalanan jauh.

Indosat

No More Posts Available.

No more pages to load.